Jumat, 14 Desember 2012

Masjid Jami’ Al-Baitul Amin

 
 
 
 
 
 
i
 
Rate This
Quantcast

Apa yang ada dalam pikiran anda saat melihat atau memasuki Masjid yang ada di tengah kota Jember ini..??
Masjid yang menjadi kebanggan masyarakat Jember juga kebanggaan bangsa Indonesia karena keistimewaannya ternyata begitu dekat dengan saya dan anda bukan?! Setiap hari mungkin anda melihat dan melewati Masjid ini saat melakukan aktifitas sehari-hari. Keberadaannya di pusat kota membuat siapa saja dengan mudah mengagumi kemegahan dan keunikannya.
Masjid Jami’ Al-Baitul Amin mempunyai 7 buah kubah yang terlihat seperti saling bertumpuk. Itu juga yang membuatnya terkenal dengan sebutan Masjid 7 kubah sebagai simbol kemapanan umat muslim. Bentuk kubah yang mirip seperti gedung MPR-RI memang menjadi keunikkan tersendiri tapi ternyata tidak hanya itu, karena Masjid Jami’ Al Baitul Amin juga menyimpan sejumlah makna simbolis pada tiang-tiangnya. Tiang yang seluruhnya berjumlah 17 berdiri di dalam kubah utama. Jumlah 17 melambangkan jumlah rakaat sholat lima waktu yang di jalankan umat muslim.

Saya pernah beberapa kali membaca tulisan mengenai Masjid Jami Al-Baitul Amin di beberapa majalah. Sempet kaget juga karena kabarnya Masjid ini hasil rancangan dari seseorang lulusan arsitektur California, Amerika dan peninggalan Belanda. Memang sih Masjid ini bukan satu-satunya Masjid peninggalan Belanda di Indonesia. Tapi saya senang dan bersyukur karena masjid Jami Al-Baitul Amin cukup dekat di mata dekat di hati.
Kemegahan dan keindahan Masjid Jami sekarang makin bertambah karena di bangun halaman parkir baru lengkap dengan pohon palem (palem apa sawit yah.?) yang tertata rapi. Awalnya banyak pro dan kontra timbul mengomentari pembangunan lahan parkir dan penanaman pohon-pohon itu. Karena harus bongkar jalur hijau dan merelakan monumen Adipura dipindah. Tapi sekarang tempat parkir dan pohon palem itu jadi tempat favorit loh, salah satunya ya…buat foto-foto :)
Saya pribadi punya kenangan dengan Masjid Jami. Tepat dua tahun lalu akad nikah saya dilaksanakan di Masjid ini. Betul…Masjid Jami juga bisa dan sering dijadikan tempat untuk melaksanakan akad nikah. Kalau anda juga ingin melangsungkan prosesi ijab kabul di Masjid ini juga bisa kok. Datang saja ke pengurus Masjid Jami yang kantornya jadi satu dengan bangunan Masjid Jami lama.
Masjid Jami selalu dipenuhi umat muslim Jember yang ingin melaksanakan ibadah. Kalau dilihat sekilas Masjid ini tidak begitu ramai, itu memang karena ruangan yang ada begitu banyak dan luas. Saat bulan ramadhan tiba Masjid Jami biasanya dibuka non stop. Banyak warga Jember yang begitu antusias teraweh dan i’tikaf di Masjid Jami, selain itu Masjid Jami mempunyai panitia yang bertugas menerima Zakat Fitrah juga Zakat Maal yang bertugas siang harinya. Kalau anda kebetulan pulang kampung atau memang ingin melewati bulan puasa dan hari raya di Jember, sholat, taraweh, i’tikaf, atau sholat ied, kenapa tidak di Masjid Jami..??
Salam.
Eja
Sumber foto: flickr.com/photos/ikhlasulamal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar